
Sandalwood: Definisi, Asal-usul & Karakteristik Aromanya
Ditulis oleh:

Writer
Nggak bisa dipungkiri kalau sandalwood adalah salah satu aroma favorit banyak orang di industri parfum. Alasannya pun sederhana, yaitu karena auranya yang hangat dan menenangkan. Jadi, wajar rasanya kalau kayu ini terkenal sebagai aroma klasik yang pas buat relaksasi.
Tapi, beberapa orang emang belum tau sandalwood itu artinya apa dan aromanya bagaimana. Jika lo salah satunya, maka lo nggak perlu khawatir karena penjelasannya ada di sini. Nggak cuma soal definisi, tapi lo juga bakal menemukan asal usulnya, karakteristik aromanya, dan ragam manfaatnya. 
Yuk, simak pemaparan lebih lengkap soal sandalwood pada penjelasan di bawah!
Mengenal Sandalwood dengan Lebih Dekat & Asal-usulnya
Beberapa dari lo mungkin udah tau kalau sandalwood merupakan kayu. Tapi, jenis-jenis kayu di dunia itu jumlahnya ada banyak, sehingga lo wajib tau sandalwood adalah kayu apa. Kalau dalam bahasa Indonesia, lo bakal mengenal kayu ini dengan nama kayu cendana. 
Kayu cendana sendiri adalah kayu inti kekuningan yang berbau harum dan berbutir rapat. Asalnya dari pohon hemiparasit (setengah parasit) dari keluarga Santalaceae.[1] Disebut setengah parasit karena pada awal mula pertumbuhannya, akar pohon ini menempel ke pohon lain buat menyerap nutrisi. 
Alasannya karena cendana nggak bisa menopang hidup sendiri. Tapi, setelah sekian lama, mereka mulai bisa melakukan fotosintesis sendiri dan nggak selalu bergantung ke inang. Inilah alasan kenapa pohon ini sulit buat dibudidayakan. Padahal, banyak yang suka banget sama aroma kayu cendana.
Faktanya, orang-orang udah mulai mengekstrak sandalwood essential oil sejak abad ke-7 sebelum Masehi di India.[2] Pada waktu itu, cendana adalah bagian integral dari budaya India, terutama terkait dengan ritual, dan mitologi. Eksistensinya dianggap suci dan seringkali dilibatkan dalam upacara agama Hindu.[3]
Nggak lama dari itu, orang Barat dan China juga mulai memakainya dan mempopulerkannya sebagai bahan pembuat parfum ke seluruh dunia. Popularitas aroma kayu ini pun masih bertahan hingga sekarang karena kualitasnya. 
Karakteristik Aroma Sandalwood
Seperti apa yang sudah disinggung sebelumnya, sandalwood adalah wangi yang berasal dari kayu cendana. Karakteristiknya sangat khas, dengan aroma yang hangat dan menenangkan. Aroma yang paling menonjol adalah woody, dengan sentuhan sweet, creamy, dan green notes.
Jika dibandingkan dengan aroma kayu lain, sandalwood emang punya aroma yang lebih light dan soft dari karakteristik parfum wood lainnya. Misalnya saja pinewood yang punya aroma lebih tajam dengan sentuhan nutty dan earthy atau guaiac wood yang lebih rich dan smoky dengan sentuhan balsamic.
Tapi, meskipun light dan soft, aromanya lingering dan tahan lama. Karena itu, pada notes parfum, kayu ini lebih sering digunakan buat bottom atau base note. Cocok buat lo yang berniat buat blind buy dan mau mencari aroma parfum pria yang tahan seharian.
Manfaat Sandalwood
Secara garis besar, ada beberapa manfaat sandalwood yang bisa lo rasakan, seperti:
1. Membuat Perabotan
Sebelum jadi bahan pembuatan parfum, orang-orang memanfaatkan kayu cendana buat perabotan. Sejak zaman dulu, orang-orang membuat lemari, meja, kursi, dan perabotan lain dari kayu ini. Alasannya karena butiran halus dan rapat, punya daya tahan yang lama, dan tahan terhadap serangan hama.
Selain itu aromanya juga pleasant, sehingga ruangan mengeluarkan wangi secara natural. Artinya, lo nggak perlu lagi memakai pewangi ruangan tambahan. Terutama kalau perabotannya masih baru.
2. Bantu Mengatasi Berbagai Jenis Penyakit
Nggak cuma buat perabotan, kayu cendana juga sering digunakan untuk membantu mengatasi berbagai jenis penyakit. Orang-orang India di zaman kuno memakainya buat menyembuhkan sakit perut, penyakit kulit, infeksi ginjal, peradangan, obat penenang, dan pereda nyeri.[4]
3. Bahan Pembuat Parfum
Terakhir, lo juga bisa memanfaatkan sandalwood untuk membuat parfum. Nah, kalau lo bingung mau memilih parfum sandalwood mana, Kahf Humbling Forest bisa jadi opsinya. Terutama kalau lo tertarik sama aroma-aroma natural yang berasal dari alam.
Pada parfum ini, lo bisa nemu aroma sandalwood di akhir sebagai base note. Selain itu, lo juga bisa nemu beberapa aroma lain seperti musk dan patchouli. Hasilnya, aromanya akan terasa hangat, segar, dan maskulin. Pas buat lo yang punya kepribadian tenang dan cenderung grounding.
Sebelum masuk ke base notes, lo bakal ketemu sama top notes dan middle notes. Pada top notes, lo bakal mencium aroma rosemary, grapefruit, dan cypress yang segar dan sedikit spicy. Kemudian di middle notes, ada cedar wood, guaiac wood, dan jasmine yang woody dan sweet.
Penting buat lo catat kalau ada pilihan Kahf Humbling Forest EDP dan EDT. Ada beberapa perbedaan EDT dan EDP yang perlu lo tau. Contohnya kayak tingkat SPL EDP yang lebih tinggi daripada EDT. 
Mengingat sandalwood adalah salah satu aroma favorit banyak orang, lo wajib punya koleksinya! Jadi, yuk, coba parfum Kahf Humbling Forest sekarang juga! Jangan lupa, pastikan lo juga menerapkan cara pakai parfum yang benar biar wanginya awet seharian!

Kahf Author
Kahf lahir dari keyakinan bahwa perawatan diri lebih dari sekadar kulit — ini tentang kepercayaan diri, keseimbangan, dan tujuan. Terinspirasi oleh semangat alam dan dorongan pria modern, Kahf menciptakan kebutuhan sehari-hari yang melampaui perawatan.
Bagikan Sekarang:



Siap Meningkatkan Rutinitas Anda?
Menguatkan Rutinitas Anda dengan Perawatan Terbukti. Jelajahi rangkaian lengkap Kahf sekarang
